NGGAK TAHU HARUS SENANG ATAU SEDIH KALAU JUPITER MX INI JADI KELUAR
blogmotor.id … beberapa hari terakhir dunia blog motor asia tenggara dihebohkan dengan penampakan motor baru yang patut diduga sebagai Yamaha Jupiter MX King 150 terbaru. Di beberapa negara terutama Asia Tenggara yang menjadi pasar terbesar spesies ini, ada beberapa nama yang digunakan untuk menyebut MX King. Di Thailand dan Vietnam disebut Exiter 150 sedangkan di Malaysia di sebut Y15ZR.
Dalam foto terlihat MX King yang baru nantinya akan pakai headlamp LED dan Speedometer yang sudah full digital ala Aerox atau Lexi. Pada bagian bodi meskipun ada beberapa perubahan yang kasat mata namun hawa MX King yang masih dijual saat ini masih sangat kental. Desain wajah barunya yang sudah menganut LED Headlamp dan juga buritannya kini berubah semakin mendekat ke desain R15 V3.
Gambar2 tersebut saya kasih lihat pada temen saya Kang Maksum. Setelah melihat penampakan Yamaha MX baru ini perasaan Kang Maksum jadi campur aduk antara senang dan sedih. Berikut ini sedikit catatan yang berhasil dirangkum dari komentarnya tentang penampakan calon MX King baru ini
Untuk desain Jupiter MX-135 LC4V V1 masih lebih tjakep 😎 😎 .Bodinya yang ramping dengan desain meruncing bakalan mudah membelah angin (baca lebih aerodinamis) dibanding bodi semox MX King. Karena lebih aerodinamiso otomatis lebih cepet mengail top speed dijalanan macet
Speedometer digital memang terkesan hi-tech, namun speedometer analog lebih bandel karena ndak bakalan kena dead pixel. Kalaupun sampai ngembun jemur bentar di terik matahari juga ilang 🙂 .
Lampu mau pakai bolam atau LED sebenarnya sama bagusnya, tatapan LED lebih cool sedangkan bolam lirikannya terasa
panashangat. Lampu bolam kalau mati jelas lebih murah gantinya, sepuluh ribu juga dapet tapi jangan tanya KW berapa ? 😆Belum lagi lebar ban yang lebih dekat ke Thai Look bikin MX-135 LC4V V1 lebih “Contest Ready”, cukup kepras busa jok, semprot air brush dikit aja kayak semprot minyak wangi, kasih warna biru anodized pada handle grip dan pentil dilapis chrome langsung keluar aura tamvannya.
Sayangnya dapur pacu sepertinya masih akan tetap setia dengan mesin yang lama 150cc – SOHC – 4 klep – Liquid Cooled – 5 Speed – Injeksi nir VVA. Jadi untuk mesin lebih mirip Vixion standard dari pada Vixion-R atau R15 tidak tahu apakah assist – slipper clucth akan aplikasikan atau tidak.
Untuk mesin Kang Maksum kembali memilih mesin Jupiter MX V1 😎 Alasannya karena cuman 135cc seharusnya bensin lebih irit dan pajak juga lebih murah. Secara akhir2 ini harga bensin beberapa kali naik. (saya sudah coba kasih tahu 150cc dengan teknologi Ijeksi bisa jadi lebih irit tapi sepertinya Kang Maksum kurang berkenan dengan argumen saya)
Ganti gigi juga ndak bikin bingung, naik gigi injak tuas perseneleng depan dan turun gigi cungkil aja. Dari top gear juga bisa langsung netral.
Jangan tanya soal karbunya, cukup colek pake obeng lima ribuan langsung ngacir ndak perlu beli FI Diagnostic Tool atau laptop si unyil seharga jutaan kayak seting injeksi.
Mesin MX-135 LC4V sudah terbukti ndak ada lawan sepadan, pesaingnya pilih menghindar untuk H2H dengan bikin mesin 125 atau 150 sekalian. Ada sih pabrikan jepang coba2 bikin mesin130cc tapi silindernya rebah ndak berani ndangak, atau pabrikan India yang coba2 kasih perlawanan bikin motor sport135cc, tapi ndak lama dua duanya langsung KO.
Saya tidak berani menggali lebih jauh lagi tentang penyebab perasaan Kang Maksum jadi senang 🙂 campur sedih 🙁 . Penasaran dan pengen tahu profil kang maksum ??? coba klik dimarih
… da daagh …
![]() Berlangganan ArtikelDaftarkan email sobat untuk mendapatkan update artikel terbaru dari blogmotor.id |