APA KATA DOVIZIOSO, LORENZO DAN MARQUEZ DKK PASKA MOTOGP BRNO
blogmotor.id … setelah terlibat pertarungan yang cukup panas sampai lap-lap terakhir, beberapa rider memberikan komentar tentang jalannya balapan dari sudut pandang mereka. Sebagian merasa senang dan puas dengan hasil yang telah diperoleh, namun sebagian ada yang merasa kecewa tidak mampu memenuhi targetnya
Andrea Dovizioso | 04
Seri ke-10 musim 2018 ini adalah balapan ke-100 bersama Ducati, menjadi lebih istimiwir karena bisa memenangkannya. Kemenangan ini bagi Ducati merupakan kemenangan pertama di Brno sejak tahun 2007 oleh Casey Stoner. Brno:
Aku melakukannya dengan sempurna
Sebuah akhir pekan yang manis.
Aku sebenarnya tidak menyangka bisa sekencang itu. Meraih pole dan balapan yang benar-benar sempurna.
Semua pembalap harus berjuang dengan ban belakang (yang bermasalah). Kami harus membalap dengan sangat halus. Aku berhasil melakukannya dengan sempurna. Jorge dan Marquez juga mampu menempelku, tapi kurasa (performa) mereka lebjh terbatas dibandingku. Strategiku berhasil,
Aku tidak menyerah dan sangat senang. Aku turut senang bersama semua orang di Ducati karena Aku tahu berapa jam mereka bekerja
Jorge Lorenzo | 99
Jorge Lorenzo berhasil mencetak Fastest race lap pada putaran terakhir dan finish hanya berselang 0.178 deti dibelakan Dovi
Aku benar-benar menikmati balapan.
Spektakuler dengan banyak pertarungan (antar pembalap).
Kali ini aku membalap lebih pelan di awal untuk menghemat ban agar bisa melakukan serangan di akhir (balapan). Sayangnya Marc menyerangku di lap terakhir, jadi aku tidak bisa melancarkan serangan pada Dovizioso.
Bagi Ducati tentu saja (posisi) 1 dan 2 adalah sempurna
Marc Marquez | 93
Pimpinan klasemen Marc Márquez kembali memperlebar jarak selisih poin dengan Rossi di posisi 2. Sebelum Race Brno jarak mereka 46 poin dan sekarang melebar menjadi 49 point.
Tujuanku adalah untuk memperbesar keunggulan dalam tabel (klasemen) kejuaraan. Kami telah berhasil, Kami saat ini telah memimpin 49 poin, itu bagus.
Dalam balapan (kali ini) rider Ducati sedikit lebih kuat. Mereka sangat kuat di akselerasi dan pengereman. Hal itu membuatku lebih percaya diri, karena disini Kami sering mendapat beberapa masalah.
Akan ada balapan yang lebih baik untuk Kami.
Valentino Rossi | 46
Mengawali balapan dari posisi kedua Rossi hanya mampu finish di posisi keempat. Pada pertengahan balapan Rossi sempat memimpin sebelum akhirnya melorot di posisi lima sampai akhirnya setelah bertarung dengan Cal Crutchlow pada lap terakhir Rossi bisa berada di posisi empat.
Aku menanti dan berharap lawan-lawanku akan lebih kerepotan dengan (masalah) ban dibandingkan yang telah mereka lakukan.
Tapi Ducati sangat kuat, khususnya Dovi, dan juga Lorenzo. Terutama pada akhir (balapan), mereka lebih kencang dibandingkanku.
Aku berharap bisa cepat saat balapan. Tapi kecepatanku tidak cukup kencang, karena semua pembalap harus menguasai kondisi ban. Jika tidak,akan muncul masalah yang parah di akhir balapan.
Suhunya lebih rendah dibandingkan hari Jumat dan hari Sabtu. Hal ini memang sedikit membantu, tetapi perbedaannya tidak terlalu besar
Cal Crutchlow | 35
Start dan finish dari posisi lima Crutchlow sempat naik ke posisi keempat sebelum akhirnya menyerahkan posisinya pada Rossi. Pertarungan dengan Rossi pada lap terakhir gagal dimenangkan oleh Crutchlow dan harus puas di posisi lima
Suhu yang sedikit lebih rendah tidak banyak berpengaruh untukku, Aku merasa nyaman dengan ban depan Hard.
Di tengah balapan, saya ingin naik ke posisi ketiga di depan Lorenzo agar bisa membalap dengan lebih bebas dan memperlebar jarak, untuk meluncur sedikit dan tetap berada di sana.
Lorenzo melakukan pekerjaan yang hebat, (performa) dia telah kembali. Kurasa masalahnya adalah “roket merah” (pembalap Ducati). Saat Dia menaiki motornya dan memutar gas, dia akan langsung ngacir
Saya juga mengalami selip (ban) bahkan saat tidak menarik gas, itu pertanda bahwa Anda dalam masalah. Saya tidak bisa keluar tikungan seperti apa yang saya inginkan.
Saya sering menegakkan motor. Ban belakang adalah masalahnya, rasanya tidak stabil di tengah tikungan. Saya bahkan sampai harus mengubah Mapping.
Kami harus menggunakan rem belakang lagi dan lagi untuk membelokkan motor dan itu tidak mudah. Itulah satu-satunya perbedaan antara motor saya dan Marc saat ini, kami harus bekerja lebih keras
Danilo Petrucci | 9
Sama seperti Crutchlow, Posisi start dan finish Petrucci tidak berubah. Sempat overtake Crutchlow di pertengahan lomba untu posisi lima namun akhirnya Crutchlow bisa membalasnya.
Saya tidak melakukan kesalahan.
Podium itu mungkin.
Pada akhirnya, saya senang dengan hasilnya, kemudian saya mengalami kesulitan. Pada saat akselerasi saya selalu kalah dengan lawan saya, pada sisi pengereman saya sangat kuat. Tetapi ada hal kecil yang kurang untuk bisa naik ke podium.
Tapi Aku tidak bisa menyalahkan diri sendiri, Aku tidak melakukan kesalahan sepanjang lomba
.Sekali lagi, ada sesuatu yang kurang untuk bisa podium. Saya mengincar posisi lima besar, jadi saya hanya kurang sedikit saja untuk meraihnya
Laptimeku bisa konsisten cepat sampai akhir, tetapi posisi tiga teratas membalap dengan laptime yang tidak masuk akal di lap terakhir
Poin yang berarti untuk kejuaraan dunia, Sekarang saatnya untuk beralis ke Austria, di mana Ducati selalu sangat kuat – sayangnya saya tidak, jadi saya harus belajar banyak
… da daaagh …
![]() Berlangganan ArtikelDaftarkan email sobat untuk mendapatkan update artikel terbaru dari blogmotor.id |