JAKARTA, blogmotor.id — Belakangan ini, media sosial dihebohkan dengan sebuah video yang menunjukkan sebuah ambulans terhalang oleh pengendara wanita yang hendak melakukan putar balik di salah satu ruas jalan. Video yang diunggah oleh akun Instagram @memomedos pada Selasa (3/9/2024) tersebut memperlihatkan kejadian di mana seorang wanita yang mengendarai skuter matik bongsor harus berhenti di tengah jalan untuk mengambil tas yang jatuh, sehingga menghalangi laju ambulans.
1. Ragu-Ragu dalam Manuver
Menurut Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, salah satu alasan mengapa banyak wanita pengendara motor kesulitan saat putar balik adalah ketidakpastian atau ragu-ragu saat melakukan manuver. “Banyak pengendara, termasuk wanita, belajar secara otodidak dan fokus hanya pada keterampilan dasar seperti berkendara lurus ke depan. Teknik penting seperti pengereman, zig-zag, keseimbangan, dan putar balik sering kali kurang diperhatikan,” jelas Agus.
DIBACA JUGA : Mengapa Putar Balik ke Arah Kanan Menggunakan Motor Lebih Sulit?

2. Kurangnya Teknik Berkendara yang Tepat
Agus menjelaskan bahwa teknik-teknik dasar ini sangat penting, terutama saat berkendara di jalan raya yang padat. “Teknik putar balik membutuhkan keterampilan khusus untuk memastikan manuver dilakukan dengan aman dan efektif. Kurangnya pelatihan dan pemahaman tentang teknik ini bisa menyebabkan kesulitan saat harus melakukan manuver di jalan yang sibuk,” tambahnya.
3. Ketakutan dan Kekhawatiran
Selain itu, Agus juga menyebutkan bahwa sering kali pengendara wanita merasa lebih takut jatuh atau kehilangan keseimbangan saat mengendarai motor. “Rasa takut ini dapat menyebabkan mereka lebih ragu-ragu dan kurang percaya diri saat melakukan manuver seperti putar balik. Ketidakpastian ini bisa mengakibatkan mereka terjebak di tengah jalan atau menghalangi pengendara lain,” katanya.
4. Pentingnya Pelatihan Berkendara yang Komprehensif
Untuk mengatasi masalah ini, Agus merekomendasikan pentingnya pelatihan berkendara yang lebih komprehensif. “Pelatihan yang baik tidak hanya mengajarkan dasar-dasar berkendara, tetapi juga mencakup teknik-teknik lanjutan yang diperlukan untuk mengatasi berbagai situasi di jalan raya. Dengan latihan yang memadai, pengendara dapat lebih percaya diri dan mampu melakukan manuver dengan lebih aman,” jelas Agus.
5. Kesadaran dan Edukasi di Jalan Raya
Agus juga menekankan pentingnya kesadaran dan edukasi di jalan raya. “Setiap pengendara, baik pria maupun wanita, harus menyadari teknik berkendara yang aman dan etis. Ini tidak hanya penting untuk keselamatan pribadi tetapi juga untuk keselamatan semua pengguna jalan lainnya,” tambahnya.
DIBACA JUGA : Motovlogger Sebaiknya Hindari Konflik Negatif Saat Bikin Vlog
Dengan meningkatkan keterampilan berkendara dan mengatasi rasa takut, diharapkan pengendara motor, terutama wanita, dapat melakukan manuver seperti putar balik dengan lebih percaya diri dan aman, serta menghindari situasi yang berpotensi menimbulkan masalah di jalan raya.
Ikuti saluran berita andalan kami di Blogmotor.id WhatsApp Channel dan nikmati berita terkini, tips, dan tren motor terbaru langsung di ponselmu. Jangan sampai ketinggalan informasi penting! :
Klik link berikut untuk bergabung dengan Blogmotor.id WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaniTodKWEKiNM98zv1g.Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tinggalkan Balasan